Monday, November 9, 2015

Pengertian Etika Lingkungan

                Etika dalam konsep lingkungan hidup sangat penting karena berkaitan dengan perilaku manusia, agar dengan etika orang dapat mengenal dan memahami nilai dan norma-norma yang membimbing perilaku proses individual dan social terhadap alam dan lingkungan hidupnya. Kata etika berasal dari bahasa Yunani yaitu “Ethos” yang berarti adat istiadat atau kebiasaan. Pengertian ini berkaitan dengan kebiasaan hidup, baik yang terdapat pada diri seseorang maupun suatu masyarakat yang diwariskan dari satu generasi ke generasi yang lain. Secara etimologis (asal usul kata), etika mempunyai arti ilmu tentang apa yang biasa dilakukan atau ilmu tentang adat kebiasaan. Sedangkan dalam kamus besar bahasa Indonesia etika mempunyai arti sebagai “ilmu pengetahuan tentang asas-asas akhlak (moral)”.


                Ada tiga teori mengenai pengertian etika, yaitu etika Deontologi, etika Teologi dan etika Keutamaan. Etika Deontologi, berasal dari bahasa Yunani Deon yang berarti kewajiban. Etika Deontoloogi menekankan kewajiban manusia untuk bertindak secara baik. Menurut teori ini tindakan dikatakan baik bukan karena tindakan itu mendatangkan akibat baik, melainkan berdasarkan tindakan baik pada dirinya sendiri. Etika Teologi, berasal dari bahasa Yunani telos yang berarti tujuan, sasaran, akibat dan hasil. Menurut teori ini, suatu tindakan dikatakan baik jika tujuannya baik serta membawa akibat yang baik dan berguna. Sedangkan Etika keutamaan adalah mengutamakan pengembangan karakter moral pada diri setiap orang.

                Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang memengaruhi kelangsungan kehidupan kesejahteraan manusia dan makhluk hidup lain baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Pengertian lingkungan menurut UU No. 32 Tahun 2009 adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan makhluk termasuk manusia dan perilakunya yang memengaruhi alam itu sendiri, kelangsungan perikehidupan, serta kesejahteraan manusia dan makhluk hidup yang lain. Jadi, etika lingkungan merupakan kebijaksanaan moral manusia dalam bergaul dengan lingkungannya. Etika lingkungan diperlukan agar setiap kegiatan yang menyangkut lingkungan dipertimbangkan secara cermat sehingga keseimbangan lingkungan tetap terjaga.

                Adapun hal-hal yang terus diperhatikan sehubungan dengan penerapan etika lingkungan yaitu sebagai berikut :
1.       Manusia merupakan bagian dari lingkungan yang tidak terpisahkan sehingga perlu menyayangi semua kehidupan dan lingkungannya selain dirinya sendiri
2.       Manusia sebagai bagian dari lingkungan, hendaknya selalu berupaya untuk menjaga terhadap pelestarian, keseimbangan dan keindahan alam
3.       Kebijaksanaan penggunaan sumber daya alam yang terbatas termasuk bahan energy


Dalam kehidupan sehari-hari, manusia hidup dan berinteraksi dengan lingkungannya, interaksi tersebut terjadi antara komponen biotik dan komponen abiotik serta social budaya. Pada awalnya interaksi tersebut berjalan serasi, selaras dan seimbang, namun dengan ilmu yang dimiliki serta kemajuan teknologi yang bersifat eksploitasi terhadap alam sehingga muncul berbagai permasalahan lingkungan. Dalam upaya mengatasi masalah lingkungan, langkah awalnya dengan mengubah cara pandang dan perilaku manusia terhadap alam secara mendasar melalui etika lingkungan.



Sumber : Pendidikan Lingkungan Hidup - Kelas X Smt. II

No comments:

Post a Comment